Jumat, 22 Agustus 2008

tugas akhir mata kuliah komunikasi bisnis - Peranan website sebagai sarana komunikasi bisnis dan pencitraan perusahaan

Website perusahaan atau corporate website dapat diartikan sebagai suatu website yang memuat segala informasi resmi mengenai perusahaan. Informasi tersebut umumnya bersifat statis alias tidak akan terlalu sering diupdate dan hanya untuk dikomunikasikan satu arah, seperti informasi tentang visi-misi perusahaan, struktur organisasi perusahaan, jenis jasa dan produk yang ditawarkan, alamat usaha dan sejenisnya. Namun pada website perusahaan terdapat juga informasi-informasi yang lebih dinamis dan semestinya diperbaharui secara berkala, minimal setidaknya satu kali dalam periode satu bulan, misalnya informasi tentang berita perusahaan, topik aktual, artikel ataupun promosi produk dan jasa perusahaan. Informasi-informasi seperti inilah yang sebenarnya bisa membuat pengunjung datang secara rutin ke website perusahaan.
Harus diyakini sebuah
corporate website adalah sebuah situs 'informasi', dimana para pengunjung ingin mendapatkan informasi atau sering disebut juga sebagai content yang mereka harapkan dapat ditemui di website tersebut. Dengan demikian, informasi atau content menjadi komoditi yang paling berharga bagi pengunjung sebuah website, bukan hanya sekedar tampilan desain yang bagus, atau penggunaan teknologi yang canggih. Informasi pada website perusahaan jelas harus terus menerus diperbaharui agar tidak usang dan minim, serta harus diatur penempatannya agar mudah ditemukan, terlebih jika informasi dalam website tersebut sudah terlalu banyak.
Informasi harus bisa ditampilkan secara baik sesuai kebutuhan pengunjung. Penampilan informasi yang baik dalam website, berarti harus memenuhi kebutuhan tampilan secara informasional maupun visual. Intinya, penempatan informasi berupa text dan gambar pada setiap halaman situs harus didesain secara rapih, terstruktur dan memudahkan untuk diakses.
Memiliki situs web bagi sebuah perusahaan dianggap merupakan salahsatu langkah dalam mewujudkan e-business bagi usaha mereka. Fungsi website adalah sebagai media pemasaran dan identitas bagi perusahaan. Pemasaran secara online yang dilakukan perusahaan adalah merupakan proses implementasi marketing plan perusahaan kedalam media internet, yaitu teknologi informasi berbasis web.
Saat ini website adalah bagian penting dari usaha apapun. Ukuran ataupun jenis usaha tidak mengurangi kebutuhan akan sebuah website. Internet sudah sangat populer dan semua orang mengharapkan bahwa sebuah perusahaan pasti memiliki websitenya sendiri dan sebuah perusahaan yang belum memiliki website terkadang dilihat kurang kredibel. Website akan memberikan nilai tambah bagi pertumbuhan usaha. Website yang baik akan menarik perhatian pelanggan potensial. Design website suatu perusahaan adalah tampilan luar dari usaha yang dijalankan. Jadi dengan memiliki website yang impresif merupakan sesuatu yang selayaknya diprioritaskan.
Jika suatu perusahaan sudah mempunyai website, mungkin perusahaan tersebut ingin merubah keseluruhan tampilannya atau ingin membuat design web yang baru. Salahsatu cara untuk melakukan seluruh proses tersebut adalah dengan memahami tehnik perancangan website. Biasanya suatu perusahaan menggunakan jasa perusahaan design ataupun web designer. Apakah sifatnya design website perorangan, perusahaan atau korporasi.
Suatu website sebagai sarana komunikasi yang baik memiliki ciri-ciri :

  1. Mudah digunakan

  2. Dibuat berdasarkan fungsi

  3. Adanya kebutuhan khusus

  4. Sebagai sarana internet marketing

Hal lain yang tidak kalah pentingnya untuk mengundang pengunjung datang ke website perusahaan, adalah keberadaan program pemeliharaan (maintenance) dan promosi website secara berkala dan terus-menerus. Program pemeliharaan website harus mencakup seluruh aspek pemeliharaan yang terkait dengan website, seperti pemeliharaan content, pengembangan fungsionalitas, perubahan design, pelatihan SDM, dan evaluasi kinerja website selama periode tertentu.
Sementara, untuk program promosi website dapat dilakukan secara online melalui pengiriman e-newsletter kepada sebanyak mungkin stakeholders perusahaan, atau melakukan integrasi program promosi yang dilakukan baik secara online maupun offline. Artinya, website dapat menjadi alternatif media promosi bagi perusahaan tetapi sekaligus juga kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan perusahaan secara offline selalu mempromosikan keberadaan website perusahaan dengan berbagai cara. Selain itu, secara rutin mendaftarkan diri ke beberapa search engine untuk beberapa kategori informasi biasanya juga cukup efektif. Karena search engine terutama yang sudah besar seperti Google, AltaVista dan Yahoo! telah menjadi pilihan banyak orang di seluruh dunia dalam mencari informasi di internet.
Kedua program ini tentunya dapat dilakukan baik oleh pihak internal perusahaan maupun dengan cara bekerjasama melibatkan vendor pembuat website yang kompeten. Cara kedua ini menjadi sebuah pilihan, apabila perusahaan belum memiliki tim teknologi informasi yang solid untuk me-manage website perusahaan atau jika tim teknologi yang ada sehari-harinya harus terus melayani kebutuhan perusahaan secara operasional. Untuk itu, dianjurkan bekerjasama dengan pihak luar perusahaan yang kompeten dan memiliki track-record yang baik dalam pengembangan website perusahaan. Tentunya, keterlibatan pihak internal perusahaan tetap mutlak diperlukan, terutama dalam menyiapkan standarisasi dan perencanaan tahapan pengembangan website perusahaan yang akan menjadi rujukan bagi pihak vendor dalam bekerja.
Untuk perusahaan yang tidak mau bersusah payah menyewa seorang web desainer, sebenarnya sekarang ini sudah banyak website penyedia kontent/template website, baik yang gratis maupun yang bayar. Penerapannya pun bermacam-macam mulai dari yang sederhana sehingga dapat dikerjakan oleh orang yang awam/tidak begitu menguasai teknik web desain, hingga template yang memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi dalam penerapannya.

Kesimpulan

  1. Suatu website dapat merupakan pencitraan dari seseorang/perusahaan. Penerapan desain website yang baik merupakan suatu sarana komunikasi bisnis yang efektif bagi perusahaan dengan para konsumen. Contohnya perusahaan besar di Indonesia seperti PT. Telkom, Indosat, dan lain-lain memiliki website dengan desain dan ciri khas maing-masing yang merepresentasikan perusahaannya.

  2. Semakin tingginya pengguna internet membuat website menjadi sebuah sarana promosi yang efektif bagi sebuah perusahaan.

  3. Semakin tingginya minat sebuah perusahaan untuk memiliki website dapat membuka peluang usaha web desainer/web developer karena masih sedikitnya orang yang memiliki kompetensi dalam bisnis ini.

  4. Peranan web desainer/web developer, yang berupa individu maupun perusahaan sangat penting dalam membangun sebuah website, karena tidak sembarang orang dapat melakukannya mulai dari perancangan hingga pemeliharaan. Karena sebuah website yang baik harus terus diperbaharui isinya sehingga akan dapat terus menerus menarik orang untuk mengunjungi web tersebut.

  5. Website perusahaan yang baik harus merupakan media komunikasi dua arah, sehingga akan tercipta interaksi antara perusahaan dengan konsumen.


Rabu, 20 Agustus 2008

Kebutuhan teknolgi informasi dalam pengembangan Business Development Centre

Dalam era globalisasi yang semakin menguat, penguasaan terhadap Teknologi Komunikasi dan Informasi (Information Communication Technology) merupakan keharusan yang tak lagi bisa ditawar. Tidak mengherankan, bila teknologi yang juga menjadi penopang globalisasi ini mengalami perkembangan yang luar biasa pesat. Dalam pengembangan usaha, teknologi informasi memberikan dampak yang sangat besar baik dalam pengembangan produk dan layanan, baik dalam hal jumlah, kualitas, serta mobilitas. Berkat teknologi informasi, produk bukan hanya berkualitas lebih bagus tetapi juga lebih efisien dan mudah dijangkau beragam kalangan.

Mempertimbangkan begitu pentingnya teknologi dan informasi, sudah waktunya bagi koperasi untuk menyiapkan diri dan menggunakan momen perkembangan teknologi ini bagi kepentingan usaha. Karena bila tidak, koperasi akan kehilangan kesempatan, tidak berkembang, dan semakin terisisih dalam persaingan dan berhadapan dengan pengusaha besar yang sangat sigap mengakses dan mengembangkan IT sebagai basis bagi percepatan dan pengembangan usaha mereka.

Banyak keuntungan yang diperoleh BDC berbasis IT, baik pada level koperasi, UMKM, bahkan di kalangan NGO (sebagai upaya fund raising). Di tingkat nasional atau koperasi sekunder, BDC dapat dikembangkan dalam bentuk layanan bisnis berbasis IT (seperti, data bank, e-commerce, m-commerce), layanan konsultasi, training kewirausahaan berbasis IT, penanganan program kunjungan (exposure visits) bisnis dalam rangka memperluas perspektif bisnis dan meningkatkan ketrampilan, negoisasi untuk meningkatkan posisi tawar dalam kompetisi pasar, pemasaran produk dan layanan (e-commerce, wholesaling, trade exhibits, showcase), pengembangan dan sertifikasi produk, pengembangan jaringan dan advokasi, serta riset dan pengembangan.

Di tingkat koperasi primer atau UMKM di tingkat wilayah, BDC dapat dikembangkan dalam bentuk, antara lain; konseling bisnis, pusat informasi bisnis dan sumberdaya, memberikan training ketrampilan bisnis atau ICT untuk bisnis pada para pengusaha laki-laki dan perempuan, layanan pemasaran, pengembangan produk dan control kualitas, memberikan asistensi/konsultasi untuk mengurus bisnis (mengurus ijin usaha, perencanaan bisnis, layanan pembukuan), mengembangan “Pusat ICT” dengan dilengkapi fasilitas untuk kebutuhan transaksi bisnis (seperti, telephone, mesin fax, mesin photocopy, internet, computers, scanners, layanan printing, dll)

Selasa, 19 Agustus 2008

Faktor keamanan dalam berbelanja online

Dalam prakteknya, berbelanja di web memerlukan koneksi ke internet dan browser yang mendukung transaksi elektronik yang aman, seperti Microsoft Internet Explorer dan Netscape Navigator. Microsoft dan Netscape, bekerja sama dengan perusahaan kartu kredit (Visa dan MasterCard), serta perusahaan-perusahaan internet security (seperti VeriSign), telah membuat standar enkripsi khusus yang membuat transaksi melalui web menjadi sangat aman. Bahkan, Visa dan MasterCard menyediakan jaminan keamanan 100% kepada pengguna credit cardnya yang menggunakan e-com.
Yang menandakan suatu retailer web site aman atau tidak adalah adanya tanda khusus yang muncul di status bar di bagian bawah layar browser. Pada IE, tanda yang muncul adalah tanda gembok terkunci di pojok kanan status bar. Sedangkan pengguna Netscape Navigator, akan melihat tanda kunci di pojok kiri status bar. Jika tanda-tanda tersebut muncul, berarti Anda sedang ter-connect pada server yang aman. Walaupun begitu, karena standar yang dipakai untuk secure connection ini relatif baru, belum semua cybershop menggunakan standar ini.
Kumpulan dari banyak cybershop yang telah terintegrasi dinamakan cybermall. Beberapa cybermall akan mengecek terlebih dahulu legitimasi dari cybershop yang akan masuk, sehingga dapat menghindari adanya cybershop yang palsu. Beberapa cybermall juga menyediakan jasa-jasa tambahan, seperti billing atau tagihan yang tersentralisasi, menjadikan proses belanja menjadi lebih mudah dan aman

Mekanisme Secure Electronic Transaction dalam e-commerce


Standar enkripsi yang digunakan dalam e-commerce pada saat ini adalah SET (Secure Electronic Transaction). Selain digunakan untuk pembayaran dengan credit card, SET juga digunakan untuk pembayaran dengan smartcard. Dengan menggunakan SET, kerahasiaan informasi customer (berupa nama dan nomor kartunya) bisa dijaga. SET juga bisa menjaga autotentifikasi atau identitas penjual dan customer, sehingga tidak bisa disalahgunakan oleh sembarang orang.
SET menggunakan suatu kriptografi khusus yang dinamakan asymmetric cryptography untuk menjamin keamanan suatu transaksi. Asymmetric cryptography ini juga disebut dengan nama Public-key Cryptography. Enkripsi ini menggunakan dua kunci/key (yaitu kode), satu kunci digunakan untuk meng-enkripsi data, dan kunci lainnya untuk men-dekripsi data tersebut. Kedua kunci tersebut terhubung secara matematis dengan rumus tertentu, sehingga data yang telah di-enkripsi oleh suatu kunci hanya bisa di-dekripsi dengan menggunakan kunci pasangannya.
Setiap user mempunyai dua kunci, yaitu puclic key dan private key. User dapat menyebarkan public key secara bebas. Karena adanya hubungan yang khusus antara kedua kunci, user dan siapa pun yang menerima public key tersebut mendapat jaminan bahwa data yang telah dienkripsi dengan suatu public key dan dikirimkan ke user hanya bisa didekripsi oleh private key. Keamanan ini terjamin selama user dapat menjaga kerahasiaan private key. Pasangan key ini harus dibuat secara khusus oleh user. Algoritma yang biasanya digunakan untuk pembuatan key adalah algoritma RSA (dinamakan berdasarkan inisial pembuatnya, yaitu : Rivest, Shamir, dan Adleman).
Artinya, suatu pihak pengelola e-commerce yang menggunakan SET, harus membuat pasangan key khusus untuk webnya. Public key akan disebarkan, dan hal ini biasanya dilakukan melalui penyebaran web browser. Public key disertakan secara gratis untuk setiap web browser, dan telah tersedia jika browser tersebut diinstall. Private key, pasangan untuk pasangan public key tersebut disimpan oleh pengelola e-com.
Jika pembeli menggunakan browser untuk mengirim form transaksi, pembeli tersebut akan menggunakan public key yang telah tersedia di web browsernya. Orang lain yang tidak mempunyai private key pasangannya, tidak akan bisa men-dekripsi data form yang dikirim dengan public key tersebut. Setelah data sampai ke pengelola e-com, data tersebut akan di-dekripsi dengan menggunakan private key. Artinya, hanya pengelola e-com yang bisa mendapatkan data itu dalam bentuk yang sebenarnya, dan data identitas serta nomor kartu kredit customer tidak akan jatuh ke tangan yang tidak berhak.

Konsep e-commerce

Bagi pihak konsumen, menggunakan E-Com dapat membuat waktu berbelanja menjadi singkat. Tidak ada lagi berlama-lama mengelilingi pusat pertokoan untuk mencari barang yang diinginkan. Selain itu, harga barang-barang yang dijual melalui E-Com biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga di toko, karena jalur distribusi dari produsen barang ke pihak penjual lebih singkat dibandingkan dengan toko konvensional.
Online shopping menyediakan banyak kemudahan dan kelebihan jika dibandingkan dengan cara belanja yang konvensional. Selain bisa menjadi lebih cepat, di internet telah tersedia hampir semua macam barang yang biasanya dijual secara lengkap. Selain itu, biasanya informasi tentang barang jualan tersedia secara lengkap, sehingga walaupun kita tidak membeli secara on-line, kita bisa mendapatkan banyak informasi penting yang diperlukan untuk memilih suatu produk yang akan dibeli

Mekanisme E-Commerce
Pembeli yang hendak memilih belanjaan yang akan dibeli bisa menggunakan ‘shopping cart’ untuk menyimpan data tentang barang-barang yang telah dipilih dan akan dibayar. Konsep ‘shopping cart’ ini meniru kereta belanja yang biasanya digunakan orang untuk berbelanja di pasar swalayan. ‘Shopping cart’ biasanya berupa formulir dalam web, dan dibuat dengan kombinasi CGI, database, dan HTML. Barang-barang yang sudah dimasukkan ke shopping cart masih bisa di-cancel, jika pembeli berniat untuk membatalkan membeli barang tersebut.
Jika pembeli ingin membayar untuk barang yang telah dipilih, ia harus mengisi form transaksi. Biasanya form ini menanyakan identitas pembeli serta nomor kartu kredit. Karena informasi ini bisa disalahgunakan jika jatuh ke tangan yang salah, maka pihak penyedia jasa e-commerce telah mengusahakan agar pengiriman data-data tersebut berjalan secara aman, dengan menggunakan standar security tertentu.
Setelah pembeli mengadakan transaksi, retailer akan mengirimkan barang yang dipesan melalui jasa pos langsung ke rumah pembeli. Beberapa cybershop menyediakan fasilitas bagi pembeli untuk mengecek status barang yang telah dikirim melalui internet.


Peranan ICT dalam perbankan

Teknologi bagi perbankan merupakan hal yang sangat penting bagi operasional dan mutu pelayanan perbankan. Tanpa adanya sistem informasi dan komunikasi yang handal dan up to date perusahaan akan sulit mencapai targetnya.
Kesalahan dalam memilih teknologi ICT yang digunakan pun dapat memicu kerugian pada perusahaan. Seperti contoh buruknya sistem komunikasi, sistem operasional, delivery network, serta kapasitas dan kapabilitas yang kurang memadai tidak dapat menambah nilai pemegang saham. Perusahaan harus berpikir, teknologi apa yang cocok untuk digunakan dalam operasionalnya, teknologi yang tidak cepat usang, dan yang mendukung perkembangan bisnisnya.


Kontribusi ICT dalam perekonomian suatu negara

Pengalaman di berbagai negara membuktikan Information and Communication Technology (ICT) telah memainkan peranan yang penting, baik sebagai sektor produksi-ICT maupun sektor pengguna-ICT. Kebijakan ekonomi setiap negara juga telah mengalami pergeseran paradigma dari semula mengandalkan pada sumber daya alam, kini bergeser pada ekonomi baru atau lazim disebut dengan information economy, dan menentukan keunggulan suatu negara dalam berkompetisi di arena global. Bila peran penting ICT dikaitkan dengan upaya menjadikannya tulang punggung untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, maka peningkatan perekonomian seperti halnya di Indonesia melalui pemanfaatan ICT tidak akan maju dengan cepat bila tidak didukung oleh seluruh stakeholder terkait yaitu Pemerintah, Dunia Usaha, Masyarakat.
Kontribusi ICT pada pertumbuhan ekonomi dan perkembangan sosial telah mendapat perhatian besar pada beberapa tahun belakangan ini, terutama pada isu mengenai "ekonomi baru". Sektor produksi-ICT dan sektor pengguna-ICT amat beragam, antar dan di dalam suatu negara. Fokusnya lebih banyak diberikan pada debat pengambilan keputusan oleh pemerintah, kurang melihat efeknya pada kurang waktu jangka panjang.

Ada 3 (tiga) efek dari pemanfaatan ICT dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, yaitu:

1. Investasi ICT dalam berbagai sektor membantu peningkatan produktifitas tenaga kerja.

2. Kemajuan teknologi di dalam memproduksi barang-barang teknologi tinggi memberikan kontribusi untuk kemajuan sektor ICT

3. Penggunaan yang lebih meningkat dari ICT membantu perusahaan untuk melakukan efisiensi secara menyeluruh.

Studi di beberapa negara menunjukkan investasi dalam sektor ICT mengalami kecepatan pertumbuhan didorong oleh perluasan pasar ke negara-negara yang belum mampu mengembangkan ICT. Sebagai contoh, negara Jepang dan Amerika adalah negara dengan kecepatan pengembangan teknologi maju yang memberikan kontribusi kuat pada pendapatan nasional mereka.
Perkembangan riset dalam sektor ICT mendorong kemajuan komputer dan telekomunikasi sehingga menarik banyak investor dan perusahaan baru dalam sektor produksi-ICT. Hal ini membuat persaingan semakin ketat dan harga produk ICT menjadi rendah, sehingga terjadi peningkatan pemakaian produk ICT secara meluas dan mempengaruhi pertumbuhan produktifitas.
Sektor produksi-ICT merupakan sektor yang menjadi daya tarik bagi beberapa negara seperti Jepang. Hal ini mendorong perubahan teknologi dalam pasar yang cepat. Perkembangan ini juga diikuti dengan perkembangan dalam bidang jasa ICT seperti jasa konsultan ICT, jasa training dan jasa pengembangan software. Tidak banyak negara yang menfokuskan pada sektor produksi-ICT, hal disebabkan oleh tuntutan ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Negara Jepang adalah salah satu negara dengan semangat nasionalismenya mau membangun SDM-nya untuk pengembangan teknologi. Hasilnya, saat ini Jepang menjadi salah satu negara yang terbesar memberi perhatian dalam sektor produksi-ICT yang ditandai dengan banyaknya riset yang dilakukan dan memperoleh manfaatnya dalam menumbuhkan ekonomi mereka.